Bandarlampung – Kuliah di Universitas Al Azhar Cairo Mesir, perlu untuk dikaji lebih jauh, pasalnya biaya kuliah dan tempat tinggal cukup murah, sangat terjangkau bagi sebagian besar pelajar Indonesia yang ingin melanjutkan studi di Mesir khusus Universitas Al Azhar.

Hal itu diungkapkan Prof. Dr. Suhairi Yusuf, Wakil Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro usai menghadiri wisuda keponakan tercinta, yaitu Muti Aulia Zahrotunnur yang menutut ilmu di Universitas Al Azhar Cairo Mesir.

“Biaya kuliah di Al Azhar Mesir melalui jalur mandiri cukup murah, hanya 500.000 Rupiah, menarik untuk dikaji lebih jauh, agar bisa menarik minat pelajar Indonesia,” ucap Guru Besar IAIN Metro tersebut via telepon, Bandarlampung (13/11/2023).

Guru Besar di bidang Ilmu Hukum Islam itu mengatakan, sumber pendanaan Universitas Al Azhar Cairo Mesir, yang bisa memberikan banyak beasiswa serta biaya yang sangat murah tersebut, diduga dari sumbangan para muhsinin, pemerintah, serta aset wakaf yang dikelola secara produktif sebagai salah satu sumbernya.

“Biaya hidup pun bagi yang jalur mandiri cukup terjangkau, sekitar 1,5 Juta sudah bisa memenuhi kebutuhan akan tempat tinggal,” ujarnya.

Menurut Duta Besar Indonesia di Mesir, 37% mahasiswa Al Azhar Cairo Mesir yang berasal dari luar Mesir, berasal dari Indonesia. Mahasiswa asal Indonesia tersebut, menempuh studi melalui beasiswa Kedubes, Kemenag, NU, Muhammadiyah serta Gontor dan Pondok Pesantren lainnya, selain itu banyak juga yang melalui jalur mandiri.

Muti Aulia Zahrotunnur yang menyelesaikan studi di Universitas Al Azhar Cairo Mesir itu mengikuti acara wisuda asal Indonesia yang diselenggarakan oleh PPMI yang diikuti 1.107, dari sekitar 1.200 lulusan mahasiswa asal Indonesia. (Bust)