Tulang Bawang Barat – (28/10/2021) Sejumlah Dosen dan Mahasiswa Universitas Megou Pak Tulang Bawang dari berbagai program studi lintas fakultas mengikuti sosialisasi pentingnya program Scale Up BUMDes Ragem Sai di Tiyuh Penumangan Kecamatan Tulang Bawang Tengah.

Sosialisasi ini dihadiri oleh Bapak Sukman selaku Kepala BUMDes Ragem Sai, Bapak Ruldin Selaku Kepala BPT dan juga dari Perangkat Desa Kepala Tiyuh Penumangan dalam hal ini diwakili oleh Bapak H. Marwan Arifin serta beberapa perangkat desa lainnya.

Dalam sambutannya, Kepala BUMDes Ragem Sai , Sukman sangat berharap agar program ini dapat dimanfaatkan secara maksimal baik bagi para akademisi, perangkat desa maupun bagi masyarakat setempat guna bersama-sama mengembangkan keberlanjutan usaha-usaha yang ada pada BUMDes Ragem Sai, sehingga dapat memperkuat kolaborasi dalam membangun desa yang lebih kuat dan mandiri.
Kegiatan yang berlangsung sekitar 3 jam ini dipandu oleh Darsin, S.Kom., M.T.I. selaku Dosen Pengusul dari Universitas Megou Pak yang berhasil mendapatkan dana bantuan Matching Fund dari Kedaireka Kemendikbud sehingga terlaksananya kegiatan sosialisasi ini.

Kegiatan ini sangat menarik perhatian para peserta yang hadir, ditunjukkan dari banyaknya interaksi peserta dan berbondong-bondongnya para peserta yang datang memenuhi tempat yang disediakan panitia.

Narasumber yang diundang oleh BUMDes Ragem Sai adalah salah satu Dosen Universitas Megou Pak Tulang Bawang yang sangat kompeten yaitu Ibu Lismaini, S.P., M.Si. Beliau menyampaikan materi yang dikemas dengan sangat apik sehingga para hadirin yang hadir sangat antusias dan menanggapi dengan berbagai keingintahuan mereka dengan melayangkan berbagai pertanyaan-pertanyaan yang intinya demi perbaikan-perbaikan dalam mengembangkan BUMDes Ragem Sai.

Lebih lanjut, Narasumber menegaskan satu hal yang utama dalam pengembangan BUMDes yaitu media komunikasi berjenjang dari pemerintah dan pelaku BUMDes sebagai sarana koordinasi, fasilitas pemasaran dan perluasan jaringan usaha BUMDes.

Program Scale Up BUMDes Kementrian Desa, PDT dan Transmigrasi diantaranya pengembangan E-Commerce untuk promosi dan pemasaran desa, pembangunan outlet hasil usaha BUMDes, Bantuan Modal untuk pengembangan BUMDes, memperkuat kelembagaan BUMDes melalui pelatihan kewirausahaan masyarakat desa, serta pemasaran produk dipasar modern.

Diakhir acara, para peserta mengharapkan kedepannya kegiatan-kegiatan serupa ini tidak terputus dengan satu kegiatan ini saja.

Diharapkan akan ada lagi sosialisasi bahkan pendampingan lebih lanjut yang kedepannya dapat meningkatkan BUMDes Ragem Sai yang lebih baik, lebih berkembang, lebih kuat dan mandiri sehingga tujuan utama mensejahterakan masyarakat berkelanjutan bisa tercapai secara bersama.


Pewarta : Amri wibowo