PKC PMII DKI Jakarta mengadakan kegiatan bedah buku yang berjudul “Sang Guru Pergerakan” ditulis oleh Aziz nasution ,yana priatna, abdullah taruna. Untuk mengenang dan mendalami pemikiran sosok Alm. KH. Ahmad Bagdja (Ketua PB PMII ke-6 tahun 1977-1981) di kantor PWNU DKI Jakarta (26/6/21).

“Kita harus meneladani dan mencontoh tokoh-tokoh PMII yang berhasil menjadi tokoh-tokoh pergerakan. Salah satunya adalah sosok KH. Ahmad Bagdja, beliau merupakan sosok yang luar biasa. Tidak hanya dikampus islam, beliau juga mampu mengembangkan PMII dikampus umum. Hasil yang bisa kita lihat misalnya kemunculan PMII di Universitas Negeri Jakarta.” ujar Rizki Abdurrahman wahid (Ketua PKC PMII DKI Jakarta) dalam sambutannya.

Selain bedah buku, kegiatan ini juga diselingi dengan santunan kepada anak-anak yatim. Rizki Abdurrahman Wahid mengatakan bahwa Baru-baru ini kita semua tengah mengalami kesulitan hidup yang berkelanjutan dengan merebaknya virus varian baru dari Covid 19 yang cukup ganas dan tentu sangat menghambat dalam berbagai hal. Sehingga berbagai macam solidaritas kemanusiaan sangat penting dilakukan oleh berbagai pihak.

“Tentu di masa ini, semua pihak berada dalam pase kehidupan yang sulit, namun hal itu tidak mesti harus menutup diri untuk berhenti melakukan uluran tangan kepada anak-anak yatim. Berapapun kebaikan yang kita berikan, pasti akan sangat berharga bagi mereka” tuturnya.

Acara ini dihadiri juga oleh DR. KH. Syamsul Ma’arif (Ketua PWNU DKI Jakarta), Rendra Sanjaya (Analis Kebijakan Ahli Muda Kemendes, PDT & Transmigrasi), Wage Wardana (Ketua KPU Jakarta Timur), dan secara online Juri Ardianto.lp (Deputi IV KSP).