Kabar baik berasal dari implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) Provinsi Lampung bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada 2 Mei 2025 yang lalu. Sebanyak 61 anak yang berasal dari Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH Lampung dinyatakan lulus seleksi beasiswa KIP Kuliah di Universitas Lampung (Unila) dan beberapa Universitas Negeri lainnya di Indonesia. Kabar ini tentu menjadi “kado terindah” bagi anak PKH yang notabene berasal dari keluarga pra-sejahtera dengan kondisi sosial – ekonomi yang terbatas.
Fabiandis Firdaus adalah anak KPM PKH Kota Bandar Lampung, yang dinyatakan lulus KIP Kuliah pada jurusan Tatakelola Air Terpadu – Institut Teknologi Sumatera (Itera). Fabi merupakan satu dari 61 anak PKH yang berhasil mendapatkan KIP Kuliah melalui jalur SNBP tahun 2025.
“Saya sangat bersyukur lulus beasiswa KIP Kuliah. Terima kasih Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal yang telah memberikan dukungan dan rekomendasi anak PKH Lampung. Alhamdulillah dengan dukungan dan bimbingan semua fihak saya bisa kuliah dan mendapat KIP Kuliah. Terima kasih SDM PKH,” pungkas Fabi.
Sementara, Korwil PKH Provinsi Lampung Slamet Riyadi menjelaskan bahwa pembinaan Gerakan Ayo Kuliah ini selaras dengan arahan Presiden R.I Prabowo Subianto. Mengingat saat ini Presiden juga sedang menggagas Sekolah Rakyat yang tujuanya adalah meningkatkan kualitas pendidikan bagi keluarga pra-sejahtera di Indonesia.
“Kami mendukung upaya Pemerintah Provinsi Lampung menuntaskan 9 masalah krusial yang menjadi issue utama dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Lampung tahun 2025 – 2029. Diantaranya terkait Indeks Pembangunan Manusia (IPM) serta persolaan kemiskinan di Lampung. Pembinaan ini bentuk partisipasi dan dukungan SDM PKH Lampung dalam meningkatkan kualitas pendidikan anak KPM PKH. Kami yakin masa depan anak PKH akan lebih sejahtera jika pendidikannya naik. Pada akhirnya keluar dari kemiskinan,” tegas Slamet.
Terpisah, Amiza Rezika – Ketua GAK Lampung menjelaskan bahwa program inovasi ini telah berhasil memfasilitasi sebanyak 829 anak PKH Lampung lanjut kuliah sejak 2017 – 2025. Sebagian besar yang telah Sarjana (S1) mendapat apresiasi Kementerian Sosial R.I menjadi Pendamping Sosial PKH sebanyak 19 orang, melanjutkan jenjang S.2 melalui program beasiswa LPDP sebanyak 2 orang dan lulus CPNS sebanyak 6 orang. Ini menunjukan bahwa pendidikan berdampak terhadap masa depan anak PKH,” jelas Amiza yang juga anak PKH asal Lampung Barat.
Be the first to write a comment.