SABURAINEWS.ID, JAKARTA – Selama lima hari berturut-turut, Selasa – Sabtu, 14 – 18 Mei 2024, 6 (enam) Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Kabupaten Lampung Tengah Propinsi Lampung mengikuti mengikuti kegiatan Konsolidasi Fasilitator Daerah Pengembangan Desa Inklusif dan Akuntabilitas Sosial, di Hotel Mercure Jakarta Batavia, Jalan Kali Besar Barat No. 44 46 , Roa Malaka, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, DKI Jakarta.

Hal ini disampaikan Nanang Susanto, M.Pd, salah satu peserta Konsolidasi Fasilitator Daerah Pengembangan Desa Inklusif dan Akuntabilitas Sosial sekaligus Koordinator Kabupaten (Korkab) Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Kabupaten Lampung Tengah, disela-sela pembukaan acara tersebut, Selasa, (14/5/2024) malam.

“Sesuai surat tugas yang kami terima, agenda Konsolidasi Fasilitator Daerah Pengembangan Desa Inklusif dan Akuntabilitas Sosial pada program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) Subkomponen 2B, diselenggarakan oleh Direktorat Pengembangan Sosial Budaya dan Lingkungan Desa dan Perdesaan, Direktorat Jenderal Pembangunan Desa dan Perdesaan, Kementerian Desa PDT dan Transmigrasi Republik Indonesia,” imbuhnya.

“Agenda istimewa ini meliputi utusan 15 Propinsi, 48 Kabupaten dan 192 Desa yang menjadi lokus Pengembangan Desa Inklusif dan Akuntabilitas Sosial pada program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) Subkomponen 2B. Utusan dari Propinsi Lampung yaitu; Kabupaten Lampung Tengah, Kabupaten Tanggamus, Kabupaten Tulang Bawang dan Kabupaten Mesuji,” tambah alumni IAIN Metro, Lampung ini.

Wakil Sekretaris PCNU Lampung Tengah ini menambahkan, untuk wilayah Kabupaten Lampung Tengah yang menjadi lokus Pengembangan Desa Inklusif dan Akuntabilitas Sosial pada program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) Subkomponen 2B tahun 2024 ini adalah ; Kampung Liman Benawi Kecamatan Trimurjo, Kampung Badransari Kecamatan Punggur, Kampung Saptomulyo Kecamatan Kotagajah, dan Kampung Rejo Asri Kecamatan Seputih Raman.

“Utusan dari Kabupaten Lampung Tengah selain dari Tenaga Pendamping Profesional (TPP) juga hadir dari dari unsur Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (PMK) Kabupaten Lampung Tengah,” tutup alumnus Pascasarjana UMALA Metro ini.

Agenda pembukaan tadi malam dihadiri Direktur Jenderal Pembangunan Desa dan Perdesaan, Kementerian Desa PDT dan Transmigrasi Republik Indonesia, Sugito, S.Sos, M.H, para Tenaga Ahli, para Narasumber Fasilitator, Pendamping Desa, Pendamping Lokal, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, dan lain-lain.

(Akhmad Syarief Kurniawan)