Kalianda – Pemerhati sosial, di ibukota Kalianda, Lampung Selatan Bukhori Bakhtiar, angkat bicara tentang langkah politik Imam Subkhi, seorang tokoh populer yang mencoba peruntungan sebagai Bakal Calon Bupati Lampung Selatan. Meskipun bukan tanpa kontroversi, keputusan Imam Subkhi untuk ikut serta dalam kontestasi politik tersebut telah menarik perhatian masyarakat.

Imam Subkhi, seorang warga Nahdlatul Ulama yang juga merupakan mantan santri dan aktivis PMII Yogyakarta, dikenal sebagai anggota dewan tiga periode dari Partai PKB yang mewakili zona barat, termasuk Natar, Jati Agung, dan Tanjung Bintang. Langkah politiknya yang terbilang berani untuk mencalonkan diri sebagai Balon Bupati Lampung Selatan, menuai beragam tanggapan dari masyarakat.

Menurut pemerhati sosial Bukhori Bakhtiar, langkah Imam Subkhi sebagai Bakal Calon Bupati Lampung Selatan menunjukkan komitmennya terhadap pembangunan daerah. Namun, tantangan besar menanti di depan, mengingat dinamika politik dan tuntutan masyarakat yang semakin kompleks.

“Imam Subkhi adalah sosok yang memiliki pengalaman dan dedikasi yang kuat terhadap kemajuan daerah. Namun, tantangan politik yang dihadapinya tidak bisa dianggap remeh,” ujar Bukhori Bakhtiar.

Bukhori Bakhtiar menambahkan, “Langkah politik Imam Subkhi sebagai Calon Balon Bupati Lampung Selatan perlu mendapat perhatian serius dari semua pihak. Kehadirannya bisa menjadi angin segar dalam pembangunan daerah, namun juga menghadirkan berbagai tantangan yang perlu dihadapi dengan bijaksana.”

Keputusan Imam Subkhi untuk mencalonkan diri sebagai Balon Bupati Lampung Selatan diyakini akan menjadi perbincangan hangat dalam waktu dekat ini, terutama di kalangan masyarakat Lampung Selatan. ( Bust)