Bandar Lampung (24/3/2021) —– Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim (Nunik) mendorong pengembangan pertanian di Kabupaten Lampung Tengah disinergikan dengan program Kartu Petani Berjaya (KPB).

Hal tersebut disampaikan Wagub Nunik saat Musrenbang RKPD Kabupaten Lampung Tengah Tahun 2022, di Gedung Sesat Agung, Nuwo Balak, Gunung Sugih, Rabu (24/3/2021).

“Kita harus bersinergi dan ini menjadi program yang penting untuk mensejahterakan para petani,” ujar Wagub Nunik.

Menurut Wagub Nunik, selain pertanian, Lamteng juga fokus terhadap pengembangan pembangunan desa, pendidikan dan pariwisata. Itulah sebabnya semua program itu harus disinergikan. Termasuk program Smart Village, karena melalui program ini menjadikan masyarakat desa trampil dan kreatif.

Menurut Nunik, program ini juga menjadi program nasional yang kemudian diadopsi oleh Kemendes PDTT dan Kemendagri.

“Program ini mengangkat desa agar menjadi lebih produktif termasuk mengahasilkan sesuatu yang mendorong kearah kesejahteraan masyarakat desa,” katanya.

Di sektor pendidikan, Nunik mengajak untuk ikut mensukseskan program Smart School dengan menyiapkan tenaga pengajar yang paham teknologi dan menghadirkan inovasi pembelajaran.

“Kabupaten/Kota kita dorong tenaga pengajarnya paham teknologi dan adanya inovasi-inovasi termasuk memastikan seluruh sekolah ada jaringan internet,” ujarnya.

Nunik meminta Kabupaten Lampung Tengah juga membangkitkan sektor pariwisata melalui pariwisata budaya dan agro wisata.

Sebab melalui pariwisata budaya, selain pariwisata dan ekonominya tumbuh dan bergerak sekaligus melestarikan adat dan budaya.

“Pariwisata budaya dan agro wisata untuk dikembangkan di Kabupaten Lampung Tengah karena pariwisata menjadi kunci menuju kesejahteraan warga. Untuk itu SDM agar dimaksimalkan,” katanya.

Dalam rangka menaikan kemampuan dan keterampilan angkatan muda kerja, Nunik mendorong agar Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah bersinergi dengan Pemerintah Pusat.

Menurutnya, dalam menangani bonus demografi, Pemerintah Pusat melalui Kementerian terkait bersedia memberikan anggaran kepada pemerintah daerah untuk hal tersebut.

“Kabupaten Kota harus menyambut ini. Mari ajukan kebutuhan dan tempatnya sesuai kebutuhan daerahnya,” ujarnya.

Nunik menyebutkan Pemerintah Provinsi Lampung terus fokus memperbaiki ruas-ruas jalan Provinsi yang ada di Kabupaten Lampung Tengah.

“Jalan Provinsi di Lampung Tengah menjadi perhatian dan saya juga secara langsung sudah beberapa kali turun ke lokasi. Meski tanpa keluhan dari Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah, Pemerintah Provinsi Lampung sudah memikirkan jalan-jalan Provinsi tersebut,” ujarnya.