Anggota komisi III DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, Munir Abdul Haris, S. Sos.I mendampinggi Wakil Gubernur Provinsi Lampung dr. Jihan Nurlela dalam Ground Breaking Ruas jalan Provinsi Bandar Jaya – SP. Mandala, yang terletak di kabupaten lampung tengah, Rabo 19 maret 2025.

Ground Breaking diawali dengan seremoni sambutan-sambutan dilanjutkan dengan pe goperasian alat berat secara simbolis oleh Wakil Gubernur Lampung dr. Jihan Nurlela didampinggi Anggota DPRD Provinsi Lampung Munir Abdul.Haris, S. Sos.I, Bupati Lampung Tengah dr. Ardito Wijaya beserta Istri, Wakil Bupati Kabupaten Lampung Tengah, I Komang Koheri beserta Istri, disaksikan oleh tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, berbagai organisasi kemasyarakatan, dan lain-lain.

Setelah ground breaking selesai dilanjutkan serah terima bantuan sembako untuk para lansia dan dhuafa, kursi roda 2 unit, alat bantu dengar, Kruk 1 unit, Tongkat netra 2 unit, Tripod Kaki 3 1 unit, UEP (mesin kahit/steam motor 1 unit).

Dilanjutkan ketitik selanjutnya yakni menuju lapangan desa rejosari kecamatan seputih mataram untuk meninjau pasar murah yang dilakukan oleh Pemprov lampung dengan menjual berbagai kebutuhan pokok, mulai dari beras, telor, minyak, gas, cabe dan lain-lain. Pasar murah diserbu ribuan ibu-ibu yang sudah mengantri sejak siang hari.

Acara ditutup dengan Safari Ramadhan di masjid Nurul Imam desa Rejosari, kecamatan seputih mataram, yang diisi dengan santunan anak yatim, bantuan Pemprov untuk masjid Nurul Iman 30 juta rupiah, bantuan alat pembuatan pupuk organik cair untuk 10 kelompok tani, diakhiri dengan berbuka bersama dan ramah tamah dengan masyarakat seputih mataram.

Dalam kesempatan tersebut munir menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur & Wakil Gubernur yang telah memperhatikan kabupaten lampung tengah. Alhamdulillah hari ini kita groind breaking ruas jalan bandar jaya – sp. Mandala, mudah-mudahan 10 ruas jalan target pemprop lampung di 2025 yang berada dikabupaten lampung tengah berjalan dengan lancar dan selesai semua sebelum desember 2025. Ini adalah hasil kerja kolaboratif antara eksekutif dan legislatif, kami 12 anggota DPRD Provinsi lampung dari dapil 7 lampung tengah saling bahu membahu, kompak lintas fraksi dan komisi, satu perjuangan yakni untuk kemanfaatan seluruh masyarakat kabupaten lampung tengah, apa yang bisa kami usulkan, kami kawal, kami bawa untuk publik kabupaten lampung tengah bersama-sama kita usulkan dan perjuangkan dengan kompak. Jadi ini adalah hasil kerja kolaboratif semua pihak termasuk masyarakat yang sudah taat membayar pajak sehingga pembangunan ini bisa terealiaasi, pungkas munir.