SABURAINEWS.ID, LAMPUNG TENGAH – Hari, Kamis Pon, 21 Sya’ban 1446 H bertepatan 20 Februari 2025, hari yang monumental dalam tinta sejarah peradaban politik demokrasi di Indonesia, telah digelar pelantikan serentak kepada 961 Kepala dan Wakil Kepala Daerah hasil proses Pemilukada pada 2024 lalu, di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, DKI Jakarta.
Diantara yang dilantik dari 961 Kepala dan Wakil Kepala Daerah tersebut adalah Bupati Lampung Tengah dan Wakil Bupati Lampung Tengah Periode 2025-2030, dr. H. Ardito Wijaya, M.K.M dan I Komang Koheri, S.E
Muncul sejuta harapan, pesan moral, sekaligus rasa optimisme disampaikan dari para tokoh NU dan para aktvis muda NU Lampung Tengah Kepada Bupati Lampung Tengah dan Wakil Bupati Lampung Tengah Periode 2025-2030, Kamis (20/2/2025) siang.
Wakil Ketua PCNU Lampung Tengah, Kiai Nur Khamid, S.Ag, menyampaikan, harapan saya untuk pasangan Bupati/Wakil Bupati Lampung Tengah Periode 2025-2030,: Pertama, merakyat; dekat dengan rakyat, mendengarkan keluh kesah rakyat secara langsung. Kedua, mendorong ekonomi umat dengan cara membuat instrumen untuk membantu UMKM dan Koperasi, serta membela petani diantaranya stabilitas harga singkong. Ketiga, mendorong terus moderasi beragama untuk kerukunan antar umat yang sangat beragam. Dan keempat, bidang pendidikan mohon perhatiannya pada madrasah dan pondok pesantren.
Tokoh pemerhati pendidikan / praktisi pendidikan NU Lampung Tengah, Drs. Kiai Aminan, M.Pd, menyampaikan harapan masyarakat utk Bupati Lampung Tengah di dunia pendidikan: pertama, dapat memberikan kesempatan yang sama bagi setiap anak untuk mendapatkan pendidikan berkualitas. Kedua, tersedianya sarana dan prasarana yang lebih baik bagi sekolah-sekolah. Ketiga, guru dan tenaga kependidikan mendapatkan dukungan yang lebih maksimal, baik dari segi kesejahteraan maupun pelatihan, agar mereka semakin termotivasi dalam mendidik generasi. Keempat, tidak ada lagi anak yang putus sekolah karena alasan ekonomi.
Sekretaris Idaroh Syu’biyah JATMAN Lampung Tengah ini melanjutkan, kelima, memanfaatkan teknologi secara optimal dalam dunia pendidikan di daerah ini, sehingga pembelajaran menjadi lebih modern, efektif, dan menyenangkan. Keenam, budaya literasi di Lampung Tengah semakin meningkat, dengan program-program yang mendorong minat baca dan berpikir kritis di kalangan pelajar. Ketujuh, mendorong lahirnya generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga berakhlak mulia, kreatif, dan siap membangun daerah serta bangsa.
(AKHMAD SYARIEF KURNIAWAN)
Be the first to write a comment.