Way Kanan – (15/11/2021) Kunjungan Kerja Gubernur Lampung dan Bazar UMKM Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung bertempat di Lapangan Sriwijaya Kampung Setia Negara Kec. Baradatu Kab. Way Kanan, Senin(15/11/2021).

Bazar Rebo bertema “Pemberdayaan Industri Kecil Menengah (IKM), Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Pasar Kreatif” ini rencananya akan diselenggarakan setiap Rabu, untuk mengangkat UKM dan IKM di Provinsi Lampung.

Kegiatan tersebut tampak dihadiri oleh pejabat tinggi Lampung diantaranya Gubernur Lampung, Bupati Way Kanan, Kepala Bank Indonesia Provinsi Lampung, Pejabat Tinggi Tingkat Provinsi Lampung, Forkopimda Kab. Way Kanan, Sekda Kab. Way Kanan, Kepala Instalasi Kab. Way Kanan, Ketua TP. PKK, Uspika Kec. Baradatu,Lurah/ Kepala Kampung se Kec. Baradatu, Perwakilan Todat dan Tomas Kec. Baradatu, serta Jajaran Pers.

Bupati Way Kanan Hi.Raden adipati Surya SH.,M.M. dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Lampung yang telah bersedia membuka Pasar Bazar di Kab. Way Kanan,

Pemerintah Kab. Way Kanan terus mendorong percepatan Ekonomi di Kab. Way Kanan, Secara umum Kab. Way Kanan di dukung oleh bidang Pertanian, Perdagangan dan Perindustrian.

“Kami banyak mengucapkan terima kasih kepada bapak Gubernur Lampung yang banyak memberikan Bantuan di Kab. Way Kanan” ungkap Bupati Way Kanan

Lanjutnya Bupati Way Kanan menyampaikan bahwa di Kab. Way Kanan ada sebanyak 6860 Petani yang termasuk dalam Kartu Petani Berjaya, sedangkan yang sudah di Vaksin mencapai 66,42 % .

“Kami berharap stok vaksin dari Provinsi terus di distribusikan ke Kab. Way Kanan, sehingga Kab. Way Kanan dapat menembus target vaksinasi mencapai 100 %” ungkap Adipati.

Kemudian masih di kesempatan yang sama dilanjut Kadis Perindustrian dan Perdagangan menyampaikan terkait Kegiatan Bazar merupakan Orientasi dan rencana kerja Pemerintah Provinsi Lampung, yang tujuannya memperkenalkan UMKP Prov. Lampung kepada masayarakat luas.

“Saat ini sebanyak 65 UMKM yang merupakan bahan asli produk dari Kab. Way Kanan, Dinas Industri dan Perdagangan telah bekerja sama dengan Distributor 9 bahan pokok di Provinsi Lampung yang bertujuan agar menghindari kelangkaan serta menjaga harga tetap stabil” ungkap beliau.

Dilanjutkan Gubernur Lampung , IR.H.Arinal Djunaidi menyampaikan saat ini Provinsi Lampung masuk level 1 yang merupakan Provinsi terbaik di luar Pulau Jawa dalam penanganan Virus Covid-19 , Sehingga pemerintah Provinsi Lampung bersedia mengijinkan untuk membuka kegiatan seperti ini.

Berikut poin-poin yang disampaikan oleh Gubernur Lampung :

-Kapolsek bertanggung jawab memberikan surat berkelakuan baik kepada petani, apabila tidak ada surat berkelakuan baik maka pemberian bantuan akan ditunda dulu.

-Apabila Petani dan UMKM hendak mengajukan pinjaman KUR di Bank, pihak Bank harus siap menyalurkan dengan jaminan yang sudah ditentukan, sehingga semuanya dapat berjalan dan saling menguntungkan

-Kedepan , di harapkan petani tidak ada lagi yang kesulitan mencari benih dan pupuk di Kabupaten Way Kanan.

-Proses pendidikan bagi petani juga perlu di lakukan, oleh sebab itu Pemerintah Kab. Way Kanan segera mendorong para Petani untuk membangun komunikasi dengan Dinas Pertanian, sehingga bisa tercapai tujuan “Petani Berjaya” ,
Provinsi Lampung berharap kepada Camat dan para Kepala Desa agar segera menggerakkan hal tersebut.Bupati harus mencari Kadis yang benar-benar berkompetensi di bidangnya sehingga bisa berjalan.

-Kedepan , pembayaran pajak akan melalui Bumdes, dan akan ada insentif untuk BUMDES juga, sehingga pendapatan daerah akan bertambah.

-Rakyat Lampung kedepan akan menerima IT di seluruh Provinsi Lampung, terkait jaringan akan disiapkan.

-Pemerintah Prov. Lampung akan membangun infrastruktur, rekontruksi jalan di beberapa ruas jalan di Kab. Way kanan,

-Rehabilitasi Embung dan irigasi secepat mungkin , apabila belum berjalan masyarakst dapat segera melaporkan.

Dengan di resmikan nya Bazar Rebo tersebut , nantinya diharapkan dapat membantu menggerakkan perekonomian masyarakat.

(srk)