Bandar Lampung 18/03/2021 – Menteri Pendidikan Nadiem Makarim memberi target bahwasanya sekolah bisa melakukan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka langsung pada Juli 2021.
Pandemi Covid 19 memang sangat berdampak pada kegiatan bermasyarakat saat ini, khususnya di dunia pendidikan. Sudah satu tahun virus corona menjajah Indonesia, mengakibatkan seluruh sekolah harus menerapkan sistem daring untuk metode belajar mengajar.
Keadaan ini yang menjadi fokus utama dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia untuk mengembalikan kegiatan belajar mengajar sekolah menjadi luring seperti dulu lagi, karena pembelajaran jarak jauh (PJJ) ini sangat beresiko pada psikis dan pola pikir dari pelajar itu sendiri.
Pembelajaran jarak jauh dirasa belum optimal di karenakan faktor kesenjangan infrastruktur di setiap daerah dan kesiapan dari dunia pendidikan itu baik dari siswa dan juga guru untuk mengadopsi teknologi.
“Jadi esensinya itu sekolah adalah salah satu sektor yang sampai sekarang belum tatap muka dan resiko dari pembelajaran jarak jauh yang terlalu lama itu sangat besar”, kata Nadiem Makarim dikutip dari Kompas.com
Nadiem juga mengatakan pembelajarn tatap muka diperbolehkan, tapi tidak diwajibkan. Keputusan ditentukan oleh pemerintah daerah, kepala sekolah, dan orang tua murid.
(Rizal)
Be the first to write a comment.